PENANTIAN

Bahu bersandar menelaah dimensi masa depan yang belum tergambar
Penantian ini sebuah lorong gelap tanpa sinar
Menuju ke arah yang entah hati ini pun tak mengerti titik berakhirnya

Yang kutahu, ada warna sebuah senyum tergambar rapi dengan pola rumit namun indahnya tak dapat disembunyikan
Itukah sebuah titik tujuanku?
kurasa terlalu jauh dan akan segera menikam langkahku

Andai kudapat menawar, akan kutawar senyum itu dalam-dalam
Kulukis dan lepaskan nyatanya, biarkan ia berjalan lebih jauh dari titik berhenti biasanya
Sebuah alasan, ada di tangan dengan sejuta kegagalan

Tak memiliki pun, terimakasih
Penantian hitamku, biar terus bekerja sampai nanti tanganku tak dapat berusaha

Komentar